Suarez Tak Mau Antar Anak ke Sekolah Usai Kalah dari Liverpool

REMAHAN.com - Bintang sepakbola, Luis Suarez mengaku kekalahan Barcelona dari Liverpool di semifinal Liga Champions musim lalu merupakan hal buruk dalam karier sepak bola profesional yang sudah dijalani sejak 2005.
Kekalahan dari Liverpool diakui menjadi pengalaman menyakitkan oleh Suarez. Bahkan kekalahan tersebut memberikan beban psikologis pada penyerang Uruguay tersebut.
"Sehari setelah kembali ke Barcelona adalah momen paling buruk dalam hidup dan karier saya selain Piala Dunia 2014, saya ingin menghilang dari dunia," aku Suarez dikutip dari CNNIndonesia, Sabtu (15/6/2019).
"Saya tidak mau mengantar anak saya sekolah, semua orang bisa melihat saya dalam kondisi yang buruk. Ada hari di mana saya enggan melakukan apa pun, itu adalah momen yang sulit," tambahnya.
Baca: Tuntaskan Musim 2019/2020, UEFA Melunak
Suarez mengakui kekalahan yang diderita Barcelona dari Liverpool tidak lepas dari kesalahan-kesalahan yang dibuat oleh skuat Blaugrana, seperti ketidakmampuan menuntaskan peluang serta kesalahan dalam melakukan operan.
"Setelah kebobolan pertama kami tidak tahu bagaimana cara bereaksi, kami tahu kami kacau sekali. Setelah pertandingan selesai tidak ada yang bisa berkata-kata di ruang ganti, yang ada kesedihan, kegetiran dan kekecewaan karena kami tahu itu akan memberikan citra yang buruk," jelas Suarez. Rm
Komentar